Mungkin kita tanpa sadar huruf qwerty yang ada di depan mata kita,telah mengalami perubahan dari awal pertama kali dikenalkan nya qwerty pada mesin ketik,
adalah christoper Latham Sholes Seorang penemu mesin ketik yang memakai susunan susunan pada tuts mesin ketik dengan ejaan Qwerty,
Sebenarnya awalnya nya qwerty ini tidak baku,ditetapkannya qwerty menjadi input standar internasional pada tahun 1973 lantaran dulu pada awal prototype mesin ketik Latham Stoles sering menemui kesulitan karena ketika tombol mesin ketik itu di tekan sering kali terjadi kegagalan pada mekanik dikarenakan batang tuts pada mesin etik itu saling mengait,Karena ketidak sengajaannya untuk mencari solusi dari kegagalan mekanik tuts ketik itulah Sholes justru menemukan qwerty ini dengan cara mengacak-acak urutan sedemikian rupa hingga menemukan kombinasi yang paling sulit,tujuan nya adalah agar menghindari kesalahan yang sering terjadi pada awalnya.
Sebenarnya ada beberapa standar susunan keyboard yang dipakai sekarang ini. Sebut saja ASK (American Simplified Keyboard), umum disebut DVORAK yang ditemukan oleh Dr. August Dvorak sekitar tahun 1940.
Susunan DVORAK memungkinkan kita untuk mengetik dengan lebih efisien. Tetapi mungkin karena terlambat, akhirnya DVORAK harus tunduk karena dominasi QWERTY yang sudah terjadi pada organisasi-organisasi dunia saat itu dan mereka tidak mau menanggung resiko rush apabila mengganti ke susunan keyboard DVORAK. Satu-satunya pengakuan adalah datang dari ANSI (American National Standard Institute) yang menyetujui susunan keyboard Dvorak sebagai versi “alternatif” di sekitar Tahun 1970.
Kombinasi keyboard lainnya yang masih perkembangan dari susunan QWERTY adalah QWERTZ yang dipakai di negara seperti Hungaria, Jerman, Swiss, dll. AZERTY oleh negara Prancis dan Belgia, QZERTY